Langsung ke konten utama

Wujudkan Santri ‘SAKTI’ Lewat Upgrading



Bandung, CSSMoRA Online
Community of Santri Scholars of Ministry of Religious Affairs (CSSMoRA) UIN Sunan Gunung Djati Bandung dari departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) menggelar acara Upgrading dengan membawa tema besar “Manunggaling Santri SAKTI (Solid, Aktif, Kreatif, Tanggungjawab, & Intelek)” pada Sabtu, (21/3) di Aula Fakultas Ushuluddin Kampus setempat



Dalam kesempatan tersebut, CSSMORA UIN SGD menghadirkan beberapa pemateri, misalkan Imam Bahari Raharja (anggota CSSMoRA UPI angkatan 2012) yang memberikan materi tentang Organisasi dan Kepemimpinan, kemudian Aceng Wahiman S.E,C.Pp (Prana Persada) dengan materi Event Organizer (EO), dan terakhir Adria Mediandri C.Pp (Prana Persada), yang menjelaskan tentang Problem Solving.

Menurut Ketua Panitia Upgrading, Hilyatul Husna menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wadah untuk meningkatkan kembali semangat berorganisasi. ”Acara ini merupakan program kerja dari PSDM yang diadakan setahun sekali dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan membangkitkan semangat baru untuk anggota dman pengurus dalam menjalankan roda organisasi di CSSMoRA UIN SGD Bandung,” tutur Hilya.

Saat ditemui tim CSSMoRA online, Muhammad Zidni Nafi’ juga memberi tanggapan bahwa kita sebagai santri harus mempunyai tanggung jawab sosial, khususnya pada organisasi dan lingkungan sekitar.

“Pada hakikatnya santri itu sebagai sosok yang berilmu sekaligus berpotensi tidak hanya dalam keilmuan agama saja, tetapi santri mempunyai potensi lain untuk diupgrede agar dapat menyesuaikan diri dan mempunyai jiwa yang solid, aktif, kreatif, tanggungjawab, & intelek,” jelas ketua demisioner 2013/2014 CSSMoRA UIN SGD Bandung tersebut. (Maman/ Zidni)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yuk, Cari Tahu Perbedaan Psikoterapi Barat dan Psikoterapi Islam

Setelah kita mengetahui pengertian psikoterapi, tentunya dalam pemikiran kita muncul berbagai macam pertanyaan terkait pembahasan tersebut.  Nah, pada kali ini akan membahas mengenai perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam. Apa yang menjadi topik perbedaan antara keduanya? Sudut pandang psikoterapi dari mana yang efektif untuk digunakan? Mari kita cermati sama-sama  Psikoterapi ialah perawatan yang menggunakan alat, teori dan prinsip psikologik terhadap permasalahan yang berasal dari kehidupan emosional dan seorang ahli menciptakan hubungan yang profesional dengan pasien. Sedangkan psikoterapi Islam ialah teknik penyembuhan/penyelesaian masalah kejiwaan/mental dengan sentuhan spiritual yang menggunakan metode Islami seperti zikir, penerapan akhlak terpuji dan lainnya berdasar Al-Qur’an dan hadits.  Jika diteliti dari pengertian keduanya, tentu sudah terlihat berbeda bukan? Perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam: 1. Objek Utama Psikoterapi Dalam pandangan psikologi

Download LIRIK dan MARS CSSMoRA

D Jreng, jreng.. G Genggam tangan satukan tekad Am C G Tuk meraih mimpi Am C G Saatnya santri gapai prestasi Am G Untuk negeri ini Reff : G Satu padu kita bersama Am C G Tuk menggapai cita Am C G Langkahkan kaki tetapkan hati Am G Demi bumi pertiwi C Bangkitlah kawan Wujudkan impian G Perjuanganmu kan slalu dikenang C Bangkitlah kawan tuk kita buktikan G Pesantren kita selalu di depan Am G Bersama CSS MoRA Download Mars CSSMoRA

PBSB 2016 Telah Dibuka

Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Ditpontren) Kemenag RI telah membuka pendaftaran PBSB tahun 2016-2017. Selengkapnya lihat di Pengumuman PBSB 2016 http://pbsb.ditpontren.kemenag.go.id/