Langsung ke konten utama

Puisi Harapan (Keragaman) Santri

Oleh : Rexy Aditya

Dari perbedaan kita disini
Untuk persatuan keridhaan ilahi
Kita disini mewujudkan mimpi, mengukir prestasi

Darah kita sama merah
Tulang kita sama putih
Kepala kita sama hitam
Namun pemikiran dan watak kita beragam

Warna kulit tak lagi dilihat
Suku bangsa tak lagi dipandang
Karena kita berawal dari yang sama
Dan akan berakhir dalam kebersamaan

Sebelum akhir datang, persatuan harus diwujudkan
Sebelum saling cabik saling perang
Yang kita lakukan

Ada senyum ada harapan
Ada senyum ada pengetahuan
Senyuman semangat kita bersama
Tanpa pandang derjat dan kasta

Ingatlah kawan,
Kita kan terbang tanpa mengisap ganja
Kita kan lawan semua bentuk prasangka
Kita kan tunjukan pada dunia
Bahwa santri juga bisa

Jika berhasil dalam mengembangkan potensi diri
Bukan si palsu yang kan kita temui
Tapi jati diri santri yang sejati
Dalam mengubah takdir bangsa ini

Postingan populer dari blog ini

Yuk, Cari Tahu Perbedaan Psikoterapi Barat dan Psikoterapi Islam

Setelah kita mengetahui pengertian psikoterapi, tentunya dalam pemikiran kita muncul berbagai macam pertanyaan terkait pembahasan tersebut.  Nah, pada kali ini akan membahas mengenai perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam. Apa yang menjadi topik perbedaan antara keduanya? Sudut pandang psikoterapi dari mana yang efektif untuk digunakan? Mari kita cermati sama-sama  Psikoterapi ialah perawatan yang menggunakan alat, teori dan prinsip psikologik terhadap permasalahan yang berasal dari kehidupan emosional dan seorang ahli menciptakan hubungan yang profesional dengan pasien. Sedangkan psikoterapi Islam ialah teknik penyembuhan/penyelesaian masalah kejiwaan/mental dengan sentuhan spiritual yang menggunakan metode Islami seperti zikir, penerapan akhlak terpuji dan lainnya berdasar Al-Qur’an dan hadits.  Jika diteliti dari pengertian keduanya, tentu sudah terlihat berbeda bukan? Perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam: 1. Objek Utama Psikoterapi Dalam pandangan psikologi

SISTEM KHILAFAH UNTUK INDONESIA ?

Bangsa indonesia dibangun oleh Founding-father, Kyai, Jajaran pemerintahan atas pondasi yang kuat. Pondasi itu meliputi Prinsip UUD ’45, Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika. Gagasan pada prinsip-prinsip dasar tersebut tak lepas dari persetujuan tokoh-tokoh muslim, seperti K.H. Hasyim Asyari, K.H. Wahid Hasyim dan yang lainnya. Dalam praktiknya, pemerintahan indonesia mengandung prinsip Islam, sehingga masyarakat Muslim bisa hidup dengan menjalankan syariat Islam tanpa hambatan.

PBSB 2016 Telah Dibuka

Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Ditpontren) Kemenag RI telah membuka pendaftaran PBSB tahun 2016-2017. Selengkapnya lihat di Pengumuman PBSB 2016 http://pbsb.ditpontren.kemenag.go.id/