Oleh : Joko Bokoasih*
https://id.aliexpreees.com/w/wholesale-rain-birt.html
Dulu musim apa?,
“Hujan”, begitu katamu
Ingatanku kini merapat erat mengenang kalian,
Gerimis siang dimasa pembelaan
Pakaian yang dulu basah bersama teriakan,
Itu cukup mendidihkan nyali kita
Ku ajak sebentar berteduh
Tapi nyatanya, (kita memilih untuk teguh)
Tak mengeluh
Sekarang musim apa?
“Hujan juga”, begitu lanjutmu
Masihkah banci-banci imprealis berteduh dirumah kita!
Pastikan kamar kita aman,
Ku titipkan kunci ini pada kalian (pemuda)
Tunggulah sampai hujan reda
Sekiranya tamu tak pergi jua
Beri saja kopi sianida
Bandung, 28 oktober
2016
#titipan para pejuang yang ku imajinasi