Langsung ke konten utama

Lomba Esai Nasional 2016 untuk Mahasiswa Indonesia



lomba esai 2016
Hadiah
Juara 1 : Rp 2 jt + Piala + Sertifikat
Juara 2 : Rp 1,5 jt + Piala + Sertifikat
Juara 3 : Ro 1 jt + Piala + Sertifikat
Juara Favorit :Rp 500rb + Piala + Sertifikat
Persyaratan Administratif
    Mahasiswaaktif (D3/S1) di Perguruan Tinggi Indonesia dibuktikan dengan mengirimkan 1 lembar fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM). 
    Individu atau tim (Maksimal 2 orang )dari perguruan tinggi yang sama (boleh dari angkatan dan disiplin ilmu yang berbeda).

 Seorang mahasiswa hanya diizinkan bergabung dalam dua tim yang berbeda dengan hanya boleh menjadi ketua pada salah satu tim atau menjadi anggota pada keduanya. 
Karya yang dikirimkan adalah karya asli yang belum pernah dipublikasikan dan belum pernah menjadi juara pada perlombaan sejenis.
waktu penting
1. Batas Akhir Pengumpulan Abstrak : 31 Desember 2015
2. Pengumuman Seleksi Abstrak : 03 Januari 2016
3. Pengiriman Naskah Esai : 04 Januari – 25 Januari 2016
4. Seleksi Naskah esai lengkap : 26 Januari – 02 Februari 2016
5. Pengumuman Finalis : 03 Februari 2016
6. Grand Final AEC 2016 : 12 Februari – 14 Februari 2016
Biaya Registrasi
Pengiriman Abstrak : FREE
Pengiriman Naskah Esai : Rp 95.000,-
Kunjungi juga sumbernya: www.archipelagoessaycomp.blogspot.com
FB : aehcessaycomp
Twitter : archessay_comp
Contact Person: Ahmad (085796752238),
Jaka (082398700154)

Tags: #deadline januari #kategori mahasiswa #lomba esai #lomba menulis 2016 #lomba menulis esai

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yuk, Cari Tahu Perbedaan Psikoterapi Barat dan Psikoterapi Islam

Setelah kita mengetahui pengertian psikoterapi, tentunya dalam pemikiran kita muncul berbagai macam pertanyaan terkait pembahasan tersebut.  Nah, pada kali ini akan membahas mengenai perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam. Apa yang menjadi topik perbedaan antara keduanya? Sudut pandang psikoterapi dari mana yang efektif untuk digunakan? Mari kita cermati sama-sama  Psikoterapi ialah perawatan yang menggunakan alat, teori dan prinsip psikologik terhadap permasalahan yang berasal dari kehidupan emosional dan seorang ahli menciptakan hubungan yang profesional dengan pasien. Sedangkan psikoterapi Islam ialah teknik penyembuhan/penyelesaian masalah kejiwaan/mental dengan sentuhan spiritual yang menggunakan metode Islami seperti zikir, penerapan akhlak terpuji dan lainnya berdasar Al-Qur’an dan hadits.  Jika diteliti dari pengertian keduanya, tentu sudah terlihat berbeda bukan? Perbedaan psikoterapi Barat dan psikoterapi Islam: 1. Objek Utama Psikoterapi Dalam pandangan psikologi

Hukum Membaca Al-Qur’an Lewat Mushaf Ketika Shalat

Pernah suatu ketika di masa liburan saya di Jakarta, saya shalat berjama’ah di salah satu masjid yang ada di perumahan Jakarta, pada saat itu ada pemandangan asing yang belum pernah saya lihat seumur hidup saya, yaitu sang Imam membaca surah sambil melihat kepada mushaf Al-Qur’an, akhirnya timbul keinginan di hati saya untuk mengetahui apa " hukumnya membaca dari mushaf Al-Qur’an ketika shalat " . Menurut rangkuman yang saya tulis berdasarkan referensi dari kitab Fatawa Syabakah Al-Islamiyah , ada 5 dari sekian banyak fatwa yang saya ambil, berkaitan mengenai masalah tersebut antara lain : 1.      Tidak masalah bagi orang yang ingin mengkhatamkan Al-Qur’an untuk membacanya dalam keadaan shalat dan di selain shalat Pertanyaan:     “Saya mencoba untuk mengkhatamkan Al-Qur’an, pertanyaanya apakah saya boleh untuk membaca Al-Qur’an dari mushaf di dalam keadaan shalat Qiyamul Lail? Pertanyaan kedua apakah boleh saya menghadiahkan pengkhataman Al-Qur’an ini untuk kedua orang tua sa

Kisah Nyata Satu Gereja Masuk Islam

  بسم الله الرحمن الرحيم 22 – Februari - 2006 Suatu hari ada seorang pemuda Arab yang berkuliah di Amerika, dia adalah seorang muslim yang taat, yang Allah beri nikmat berupa pengetahuan akan agama Islam yang mendalam, dia juga juru dakwah Islam di Amerika. Ia memiliki seorang kawan berkeyakinan Nasrani di sana, hubungan mereka sangatlah akrab, dengan harapan semoga Allah memberikannya hidayah agar masuk islam. Suatu hari mereka berjalan-jalan melintasi perkampungan Amerika, di dalam perkampungan itu terdapat gereja, teman Nasrani nya memintanya agar turut masuk ke dalam gereja, awalnya ia menolak, namun karena terus didesak oleh temannya ia pun ikut masuk dan duduk di salah satu bangku dengan hening. Sebagaimana kebiasaan umat Nasrani pada umumnya, ketika pendeta masuk kedalam gereja, mereka serentak berdiri untuk memberi penghormatan, kemudian kembali duduk. Saat sang pendeta berdiri melihat ke arah para hadirin dia agak terbelalak dan berkata : ”Di tengah-tengah kita ada seo